Bernostalgia ke Pameran Bobo di Erasmus Huis Jakarta Kemarin

Dahulu ketika masih anak-anak di tahun 1980 an ada majalah anak yang selalu di nanti yaitu Bobo. Bernostalgia ke Pameran Bobo di Erasmus Huis Jakarta Kemarin.

Bernostalgia ke Pameran Bobo

Saya pun pernah mengalami suka membaca bobo versi bahasa Indonesia. Saya baru tahu ternyata Bobo berasal dari negara Belanda. Bobo Netherlands diterbitkan May 25′ 1968. Ayah saya selalu membelikan majalah Bobo jika terbit. Dari situ saya jadi suka membaca.

Baca juga : Pengalaman Urus Apostille di Kemenkumham Kanwil DKI

Majalah Bobo adalah bacaan populer untuk anak-anak. Ini adalah majalah adaptasi dari Belanda. Terbit sejak 14 April 1974. Nama tokohnya juga dirubah sesuai dengan nama Indonesia meskipun berasal dari Belanda. Awal mula saya senang membaca dari membaca Majalah Bobo, lebih ringan dan mudah di cerna oleh kalangan anak-anak.

Waktu sekitar tahun 1980 an, masih belum banyak bacaan anak dan Sosial media sehingga anak-anak kala itu bisa fokus dengan membaca buku-buku anak sesuai usianya.

Pameran Growing Up with Bobo di Erasmus Huis berlangsung dari tanggal 7 – 19 Oktober 2023. Dari Senin – Sabtu 10.00 – 16.00. Biaya Gratis.

Alamat Erasmus Huis Jakarta : Jl. H. R. Rasuna Said No.3, RT.8/RW.3, Kuningan Timur Blok C, Jakarta Selatan

Ruangan pameran tidak besar dan tidak ada juga yang menjual koleksi Majalah Bobo. Namun pameran ini menyenangkan dan juga bisa membawa anak-anak. Bagi kita sendiri menjadi perjalanan nostalgia saat dahulu kecil punya buku cerita Bobo yang awet saat itu.

Ternyata hingga sekarang informasi tentang majalah Bobo bisa di buka di website Bobo.id

Kemudian muncullah majalah anak lainnya dan mulai banyak pilihan. Pada waktu muncul majalah Bobo juga banyak acara-acara yang bertema Bobo untuk anak-anak. Identik dengan acara

Minat baca pada anak perlu di tumbuhkan karena saat ini anak lebih menyukai bermain game ketimbang membaca buku baik di perpustakaan ataupun membeli majalah seusianya.

Anak-anak sekarang diberi pengalihan dengan gadget, nonton film online dan permainan. Kurang bisa merangsang anak untuk menambahkan ilmu pengetahuan umum.

Semoga majalah anak dan acara-acara anak terus berkembang dan tetap diadakan sesuai dengan tingkatan umurnya.

Be the first to comment on "Bernostalgia ke Pameran Bobo di Erasmus Huis Jakarta Kemarin"

Leave a comment

Your email address will not be published.


*


Translate ยป
error: Content is protected !!
Message Us on WhatsApp