Yang punya niat pergi ke Italia dan mengurus visa, baca ini dulu ya supaya nggak bingung. Mengajukan Visa Italia bukan di VFS Global Lagi.

Mengajukan Visa Italia

Pengurusan visa Italia sempat di serahkan ke pihak ketiga, seperti juga beberapa negara Eropa lainnya. Pengurusannya oleh VFS Global Kuningan City Jakarta Selatan. Namun per tanggal 1 November 2021 ada perubahan, Saya yang kebetulan sedang di sana, membaca langsung pengumuman tersebut.

Jadi kalau mau urus visa Italia, kita harus ke website Kedutaan Italia. Langkahnya mengisi form secara online dan membuat temu janji secara online. Jika sudah berhasil membuat, kita perlu datang di tanggal dan jam yang kita pilih.

Baca juga : Legalisir di Kedutaan India Harus Membawa Hasil Tes Anti Gen

Visa yang bisa di ajukan di kedutaan Italia

1. Schengen ( durasi Maks 90 hari )
2. Visa nasional ( durasi > 90 hari )
3. Untuk transit Maritim )
4. Untuk pekerjaan laut

Membuat temu janji sekarang harus di kedutaan italia dan karena di batasi, kalian hanya bisa memilih tanggal yang di sediakan.

Di beberapa negara Eropa, kasus covid ada yang naik kembali. Oleh karen itu penting untuk mencari tahu mengenai hal yang berkaitan dengan masalah tersebut.

Di dalam website kedutaan italia, kita bisa melihat dokumen apa saja yang diperlukan untuk visa yang akan kita ajukan. Disini bukanlah website kedutaan Italia tapi hanya sharing saja saat hendak membuat temu janji dalam mengajukan visa italia.

Italia adalah negara beribukota Roma. Berbatasan dengan Perancis, Swiss, Austria dan Slovenia. Karena terletak di jantung Laut Mediterania, Italia mempunyai tempat wisata alam yang Indah. Mengenal budaya Italian pastilah menarik.

Di masa pandemi, berpergian terasa menjadi lebih sulit. Banyak prosedur yang harus di jalani. Kita harus sudah di vaksin, mengikuti karantina, tes PCR dan masih banyak aturan lain.

Berjalan-jalan di negara Eropa, harus sudah vaksin sesuai dengan aturan vaksin yang sudah di akui. Mengunduh aplikasi untuk vaksin kita juga ada aturannya lagi. Bagi pendatang atau turis yang masuk Eropa, harus banyak membaca soal peraturan disana.